Kamis, 17 Desember 2009

Tips Ke Candi






1. Gunakan Kendaraan Motor. Beberapa candi memiliki kesulitan untuk menempuhnya. Ada yang jalannya curam, ada yang hanya bisa dilewati kendaraan bermotor sampai dengan tanjakan yang curam. Jadi sebisa mungkin tidak menggunakan mobil untuk mengunjungi beberapa candi. Karena memang beberapa tempat tidak memungkinkan kita membawa mobil.

2. Bawa topi yang cukup melebar. Terus terang suhu di pulau Jawa belakangan ini cukup panas. Pengalaman saya ketika mengunjungi candi Prambanan dan Plaosan membuat saya harus berpikir kembali untuk menutup seluruh tubuh saya. Pasalnya pasca saya pulang dari candi-candi ini kulit saya menjadi terbakar dan terasa perih ketika mandi. So, kalau mau ke sana sebisa mungkin pakai pakaian yang tertutup dan topi melebar, jangan ragu untuk menggunakan sun block dan kaca mata, atau kalau perlu bawa payung sekalian biar aman dari kulit terbakar.]

3. Siapkan uang receh untuk tiket masuk. Beberapa candi menetapkan ongkos masuk sebesar Rp. 2.000,- untuk candi-candi kecil. Kalau candi yang lebih besar seperti Ratu Boko atau Prambanan harganya sedikit lebih mahal. Terakhir ketika saya ke sana Ratu Boko dikenakan tarif masuk Rp. 8.000/orang dan Prambanan Rp. 12.500/orang.

4. Siapkan fisik yang baik sebelum berkunjung ke candi. Ada beberapa candi yang medannya cukup berat untuk di tempuh. Saya menyarankan untuk yang tidak terbiasa sebaiknya berolah raga terlebih dahulu agar nanti tidak kaget kalau naik candinya.

5. Bawa kamera dengan fitur night yang baik. Kamera dengan modus night yang baik akan membantu kita terlihat lebih baik ketika di foto di dalam candi. Beberapa candi nampak sangat gelap ketika kita berfoto di dalamnya, sehingga tidak terlalu terlihat keindahannya.

6. Bawa teman yang jago bahasa Jawa. Tujuannya untuk mempermudah kita bertanya pada warga sekitar tentang letak-letak candi (maklum beberapa candi letaknya menyempil dan jauh, bahkan ada yang terletak jauh di dalam tanah).

7. Bawa minum dan makan sendiri. Beberapa candi tidak ada penjual yang menjajakan barang dagangan seperti snack ringan atau air mineral. So, kita akan kesusahan sendiri dibuatnya. Untuk itulah ada baiknya kita bawa sangu sebelum kita ke candi, terutama buat kita yang doyan kunyah-kunyah alias ngemil.

Nah itulah tips-tips kalau sobat lirak-lirik ke candi. So, jangan ragu berpetualang ke candi, coz candi-candi di Indonesia keren-keren lho.


Salam Jalan-Jalan


Mas Senda
Sang Lirak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar